Jumat, 02 Desember 2016 0 komentar

Masalah yang Segera Muncul dari Konstruksi Sosial

Ada dua permasalahan yang segera muncul dari penjelasan singkat ini, yaitu :

1. Identifikasi objektivitas sosial atau diterima secara sosial.

Untuk mengidentifikasi objektivitas obyek dan kebenaran matematika yang tetap dan abadi dengan sesuatu yang bisa berubah dan terbuka seperti pengetahuan yang diterima secara sosial, awalnya kelihatan bermasalah. Namun telah ditunjukkan bahwa pengetahuan semua matematika adalah bisa keliru dan bisa berubah. Dengan demikian beberapa atribut tradisional tentang objektivitas, seperti sifat ketetapan dan keabadian, sudah ditolak. Dengan kedua sifat itu banyak argumen tradisional untuk objektivitas sebagai ideal manusia- super. Menurut Bloor (1984) kita bisa mengadopsi syarat perlu untuk objektivitas, keberterimaan sosial, menjadi syarat cukup juga. Tinggal menunjukkan bahwa identifikasi ini mempertahankan sifat objektivitas yang diharapkan.
0 komentar

Kontruksivisme Sosial dalam Filsafat Matematika


Konstruktivisme Sosial memandang matematika sebagai konstruksi sosial. Hal ini mengacu pada sifat tradisional, dalam menerima kenyataan bahwa bahasa manusia, peraturan dan kesepakatan memainkan peran kunci dalam mengembangkan dan membenarkan kebenaran matematika. Diambil dari kuasi-empirisme, epistemologi fallibilist, termasuk pandangan bahwa pengetahuan dan konsep matematika berkembang dan berubah. Hal ini juga mengadopsi tesis filosofis Lakatos bahwa pengetahuan matematika tumbuh melalui dugaan (conjectures) dan penyangkalan (refutations), memanfaatkan logika pada penemuan matematika. konstruktivisme sosial adalah suatu deskriptif sebagai lawan dari filsafat preskriptif matematika, bertujuan untuk menjelaskan hakekat matematika dipahami secara luas, seperti pada kriteria kecukupan. Dasar untuk menggambarkan pengetahuan matematika sebagai konstruksi sosial dan untuk mengadopsi nama ini adalah tiga: Dasar pengetahuan matematika adalah pengetahuan linguistik, kesepakatan (convention) dan aturan; sedangkan bahasa adalah konstruksi sosial.
0 komentar

Filosofi Anak Pertama

Sudah banyak memang yang membahas tentang beragam fakta alamiah yang ada pada diri anak pertama. Seperti apa sih fakta anak pertama ? Kenapa pula anak pertama ini sering menjadi topik yang menarik untuk dibicarakan ?
Jumat, 25 November 2016 0 komentar

Belajar dari Kegagalan


Jumat, 11 November 2016 0 komentar

Selamat Hari Pahlawan Guruku

source : surat pembaca - harian umum kabar banten 11/11/2016


Pahlawan adalah sesorang yang berjuang untuk sebuah kebenaran. Ada banyak pahlawan yang perlu kita kenang jasanya dalam memerdekakan Negara Indonesia ini. Mereka bahu membahu menyingsingkan lengan untuk mengusir para penjajah dari negeri ini. Dan atas berkat jasa merekalah kita mampu menghirup udara kebebasan dan kemerdekaan di negeri ini. 
Sabtu, 05 November 2016 0 komentar

Belajar dari Spongebob Squarepants

Source imaage from : http://cartoons.wikia.com/wiki/SpongeBob_SquarePants_(Character)

SPONGEBOB- Tokoh kartun yang namanya mulai melambung di awal tahun 2000-an ini dikenal sebagai makhluk kuning kotak yang selalu ceria banyak tingkah konyol yang dilakukan hingga membuat banyak orang menyukai film ini, tidak hanya anak kecil, orang dewasa pun banyak yang menyukainya. Meskipun sudah berkali-kali diputar episodenya, spongebob tetap memiliki daya tarik bagi para penggemarnya. 

Namun dibalik semua itu, mari kita telaah isi film tersebut. Lagi-lagi mari kita lihat sesuatu dari sisi lainnya, Tahukah kalian bahwa ada banyak pelajaran hidup yang bisa kita ambil dari tokoh Spongebob ?
0 komentar

Berdamai dengan Masa Lalu

Setiap orang pasti memiliki masa lalu, dan tak jarang yang memiliki trauma dengan masa lalu itu bahkan sampai depresi berat atau stress. kenapa bisa demikian ? karena dalam hatinya masih ada dendam masa lalu yang tak pernah terselesaikan. Hakikatnya masa lalu adalah sebuah pelajaran berharga untuk kehidupan. setiap orang pasti memiliki masa lalunya masing-masing, dan setiap orang memiliki cara berbeda untuk menanggapi masa lalunya, ada yang terpuruk oleh masa lalu, ada juga yang bangkit dari masa lalu dan melangkah terus maju.  Namun faktanya masa lalu tetap menjadi konflik yang rumit. 
 
;